Sabtu, 07 Maret 2015

Guntur Menjelegur Lidah Petir Menjulur Karya Slamet Priyadi





GUNTUR MENJELEGUR  LIDAH PETIR MENJULUR
Karya: Slamet Priyadi

Gema nan keras gelegar pertala itu usik marcapada
Tegur keras  alam saksikan sikap perilaku manusia
Yang tak lagi berunggah-ungguh kedepankan etika
Hanya  mengumbar nafsu  syahwat,  nafsu angkara

Yang  digugu  dan  ditiru pun lenyapkan rasa malu
Yang digdaya sakti dan kuasa cengkeramkan kuku
Pancanakanyapun membenam semakin mendalam
Menusuk jantung masyarakat kecil bernasib kelam

Molekul-molekul kecil itu bergerak kian melemah
Hanya bisa melangkah gontai, lunglai terasa lelah
Kalah, kalah,  lagi-lagi kalah, dan terus saja kalah
Sebab selalu ditekan, diancam haruslah mengalah

Jegur bunyi guntur, lidah petir menjulur bawa bala
Mangsa  segala  angkara  murka lewat mala petaka
                                          Banjir, tanah longsor, gempa bumi yang kianmelanda
Hancurkan, musnahkan segala yang ada di marcapada

Alam kini telah murka tak mau lagi diperdaya manusia
Tamak, serakah, birahi tiada terkendali, penuh angkara
    Yang jauh  dari  sifat  jujur dan adil, jauh dari sifat utama   
Pemarah tak mau kalah,  seperti sifatnya  Rahwana Raja

Bumi Pangarakan, Bogor
minggu, 08 Maret 2015 - 10:56 WIB
 

"SAJAK PUISI SLAMET PRIYADI": Guntur Menjelegur Lidah Petir Menjulur Karya Slame...: Lidah petir menjulur GUNTUR MENJELEGUR   LIDAH PETIR MENJULUR Karya: Slamet Priyadi Gema nan keras gelegar per...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar